Gubernur Olly: Independensi Hakim dan pengadilan Harus Dijaga

SULUTHEBAT.COM, Manado – Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, SE mengapresiasi peresmian Kantor Penghubung Komisi Yudisial Republik Indonesia Wilayah Sulawesi Utara. Hal itu dikatakannya dalam pidato sambutan yang dibacakan Kepala Bapelitbangda dr. Jemmy JR Lampus, MKes di Manado, Rabu (27/9/2017).
“Saya harap dengan adanya gedung yang representatif ini akan memaksimalkan tugas dan fungsi yang melekat. Sehingga memaksimalkan peran penghubung dan asisten Komisi Yudisial dalam meningkatkan efektifitas pengawasan dan pelayanan terhadap laporan masyarakat terkait pelanggaran kode etik dan pedoman perilaku hakim,” katanya.
Olly juga menyinggung hasil Survey Pengukuran Peningkatan Integritas Hakim yang dilakukan Komisi Yudisial tahun 2016 menempatkan Sulut pada peringkat teratas dalam tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pengadilan.
“Hal tersebut membuktikan bahwa sejauh ini penegakan wibawa hukum di Sulawesi Utara telah dilakukan secara konsisten dan tidak diskriminatif melalui peradilan yang bersih telah memberikan kepastian hukum bagi masyarakat sehingga kepercayaan masyarakat meningkat,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua Komisi Yudisial Dr Aidul Fitriciada Azhari SH, MHum mengaku optimis, kehadiran kantor penghubung Komisi Yudisial di Sulut dapat menjaga independensi hakim.
“Independensi hakim dan pengadilan harus dijaga. Kami tidak memandang independensi hakim dan pengadilan sebagai keistimewaan karena itu adalah tanggung jawab hakim kepada Tuhan dan untuk mewujudkan rasa keadilan pada masyarakat,” tukasnya.
Turut hadir perwakilan Forkopimda, Kepala Kantor Penghubung Komisi Yudisial Sulut, Mercy Herman Umboh dan Kepala Biro Infrastruktur dan Pengadaan Barang dan Jasa Jemmy Ringkuangan, AP MSi. (Iswan)