Gubernur Olly: Sinkronisasi Proyek Strategis

SULUTHEBAT.COM, Jakarta – Provinsi Sulawesi Utara (SULUT) siap ambil peluang yang lebih besar dari inisiatif One Belt One Road (OBOR) Belt Road Initiative (BRI). Karena berbagai proyek yang disasar dalam inisiatif tersebut dinilai berhubungan erat dengan pembangunan Sulut di berbagai sektor.
Itu terungkap dalam rapat kordinasi OBOR-BRI yang dipimpin Menko Maritim Luhut Panjaitan di kantor Kemenko Maritim Jakarta, Kamis (14/9/2017) .
Gubernur Olly Dondokambey, SE mengusulkan adanya sinkronisasi terhadap usulan proyek-proyek strategis yang siap untuk dibiayai oleh pihak investor.
Adapun usulan proyek-proyek yang akan dikerjakan di Sulut, diantaranya pengembangan kawasan pariwisata di Likupang (Pall Beach) untuk menjadi KEK Pariwisata seluas 2000 hektar, Railway Manado-Bitung dan Bitung Eco-Industrial Park.
Semua proyek dalam kerangka OBOR itu diyakini Olly mampu menciptakan momentum pembangunan Sulut yang lebih baik. Apalagi, Sulut memiliki posisi yang sangat strategis sehingga menarik minat Cina untuk berinvestasi di berbagai bidang.
Indonesia telah menawarkan berbagai proyek infrastruktur yang berada di Sulut dan daerah lainnya dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) One Belt One Road (OBOR) atau KTT Jalur Sutera pada Mei 2017. Untuk mewujudkan berbagai proyek infrastruktur di jalur itu, Presiden Xi Jinping menyatakan Cina akan menanamkan modal sebesar US$124 miliar.
Hadir dalam pertemuan itu Kepala Bappenas Bambang Brodjoegoro, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong, Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi, Gubernur Kalimantan Utara Dr H Irianto Lambrie dan Gubernur Bali I Made Pangku Pastika. (Iswan)