Mei 28, 2023

KP Modoinding Fokus Membangun Kesadaran Lewat Budaya

Panitia kegiatan Pekan Olahraga Modoinding

SULUTHEBAT.com, Modoinding – Komunitas Pajeko Modoinding (KPM) didirikan pada Rabu (20/7/2016) di desa Modoinding, Minahasa Selatan. Rapat perdana telah menghasilkan kepengurusan yang terdiri dari David Silow, Ando Timbongol, Ferny Dotulung, Friska Lakoy. Masing-masing mereka menjabat sebagai ketua, wakil ketua, sekretaris dan bendahara.

Meski organisasi ini masih seumur jagung, tapi sekretariat mereka tak pernah sunyi dari aktifitas. Mereka merutinkan kegiatan latihan Kawasaran yang kini diikuti oleh 40 orang.

Rifki Sagai, salah satu pendiri organisasi berlogo roda ini, mengatakan bahwa mereka sedang fokus membangun kesadaran orang Minahasa, lebih khusus orang Modoinding serta mengupayakan agar budaya tak terkikis.

“Kami sedang fokus membangun kesadaran orang Minahasa, lebih khusus orang Modoinding. Desa kami membutuhkan pemikir-pemikir muda yang kreatif untuk membangun daerah. Lewat kegiatan-kegiatan budaya kita takkan mudah terkikis oleh pergeseran zaman,” kata pemuda yang hobi melukis ini via messanger kepada awak media SULUTHEBAT.com.

Lebih lanjut dikatakannya bahwa bulan Januari yang baru lewat mereka berhasil melaksanakan kegiatan Pekan Olahraga Modoinding. Yang ikutserta adalah semua desa di Modoinding. Kegiatan berjalan sangat aman. Selain itu, mereka terlibat pula dalam kegiatan kampanye aksi damai terkait pemilihan hukum tua lima desa di kecamatan Modoinding.

“Dalam aksi itu kami menyampaikan pentingnya menjaga keamanan. Dan sekarang kelihatanya berhasil. Yang kalah bersedia menerima kekalahan. Banyak sejarah baru perubahan yang dicetak oleh gerakan muda KPM. Yang memberi pengaruh positif kepada masyarakat,” kata pemuda yang sudah memiliki usaha penjualan kentang goreng ini. (Iwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *