Maret 30, 2023

  

Dihadapan karyawan Bank BNI Manado, nasabah Franny Sengkey lampiaskan jengkelnya terhadap pelayanan BUMN tersebut.

SULUTHEBAT.COM, Manado – Nasabah Bank BNI sebaiknya berhati-hati menggunakan fasilitas ATM setoran tunai. Bermaksud melayani nasabah secara cepat dan instan, tetapi sistemnya buruk berakibat fatal bagi nasabah Bank BNI sendiri.

“Saya setor tunai Rp 5 juta melalui mesin ATM. Sudah 20 hari sampai hari ini, tidak juga tercatat dalam saldo saya. Sementara kebutuhan keluarga saya terabaikan gara-gara saldo tidak ada,” keluh Franny Sengkey kepada wartawan di Manado, Selasa (11/07/2017).

Bernada jengkel Franny mengisahkan Sabtu 24 Juni lalu ia menyetor tunai ke ATM milik Bank BNI di kawasan perbelanjaan Mantos, Sario, Manado.

“Saya gunakan setoran tunai karena percaya layanan sistem Bank BNI cukup bagus. Setelah kejadian ini, saya benar-benar dibuat jengkel karena semua aktivitas saya terhalang,” cetusnya.

Wakil Ketua IWO (Ikatan Wartawan Media Online) Sulut ini menyiratkan kemungkinan mengadukan pelayanan Bank BNI kepada lembaga perlindungan konsumen.

Sementara Denny Akay selaku public relation Bank BNI Manado dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan berusaha maksimal menyelesaikan keluhan nasabah dimaksud.

“Kami akan prioritas ini. Sampai hari Senin depan diusahakan masalah yang dihadapi nasabah dapat terselesaikan,” ujar Akay.

Atas nama Bank BNI dia meminta maaf atas kekeliruan yang terjadi. Manajemen pada dasarnya berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada nasabahnya.

“Kami selalu berusaha terbaik, namun kasus ini akan menjadi perhatian kami,” pungkas Akay.(Vanny)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *