Juni 3, 2023
Herry Inyo Rumondor tawarkan tantangan destinasi wisata alam.

SULUTHEBAT.COM, Manado – Destinasi wisata berbasis alam memiliki daya tarik yang sangat kuat terhadap wisatawan mancanegara. Pengelolaan pariwisata Pemprov Sulawesi Utara (Sulut), terbilang cukup baik namun mengabaikan potensi alam yang sungguh luar biasa.

Hal itu dipaparkan tokoh muda kawanua, Herry Inyo Rumondor akrab disapa Inyo saat bersua di Rumah Kopi K-8 di bilangan Sario, Manado, Kamis (20/07/2017), petang.

“Potensi alam daerah kita (Sulut), jauh lebih indah dari Malaysia, Thailand, atau Korea sekalipun. Tetapi kenapa negara-negara itu mampu meraup devisa cukup besar dari pariwisata mereka?! Salah satu kunci yang mereka kedepankan, destinasi wisata yang berbasis alam,” ungkap Herry Inyo Rumondor.

Dinas Pariwisata Pemprov Sulut, lanjut Penggila Paralayang ini, seharusnya membidik destinasi wisata alam yang sudah ada kemudian dikembangkan lewat penataan-penataan lalu promosi maksimal.

Menurut dia, kita jangan lagi hanyut oleh ungkapan betapa indahnya Bunaken. Saingan pulau Bunaken kini cukup banyak, antaranya moleknya bawah laut Wakatobi, keindahan Raja Ampat, dan lainnya.

“Dari potensi dua pulau itu, pulau Bunaken kita sudah tersisihkan. Jadi Dinas Pariwisata sudah seharusnya memberdayakan semua potensi alam untuk dijadikan destinasi baru wisata alam,” terang Inyo.

Koordinasi dengan seluruh kabupaten kota, tujuannya supaya tidak tumpang program, kemudian kemasi secarik blueprint dengan road map yang jelas untuk pengembangan obyek wisata alam.

“Dari 15 kabupaten – kota se Sulut, semua memiliki potensi alam yang luar biasa. Tetapi saya sesalkan tidak dikembangkan maksimal menjadi destinasi wisata alam. Itu yang saya sayangkan,” tandas Inyo sembari mencontohkan sejumlah potensi alam yang belum diberdayakan.

Sementara kebijakan Gubernur Olly Dondokambey membuka peluang wisatawan mancanegara, antaranya sejumlah negara masuk ke Sulut bebas visa, jalur penerbangan luar negeri tujuan Manado, serta sejumlah kebijakan yang memudahkan kepariwisataan di daerah ini.

“Berbagai kebijakan yang diberikan pak Gubernur Olly Dondokambey, saya pikir sudah cukup banyak. Tinggal Dinas Pariwisata saja yang memaksimalkan. Kan tidak mungkin semua dikerjakan Gubernur dan Wagub?!,” kilahnya.(Meliza/Vanny)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *