Peringatan Dini BMKG, Curah Hujan Tinggi di Sulut 3 Hari
MANADO, SULUTHEBAT.COM – Masih segar dalam ingatan, tragedi banjir bandang menimpa Kota Manado, 15 Januari 2014, yang kini masih menyisakan trauma terutama bagi warga yang kala itu berada di daerah banjir.
Hujan lebat mengguyur Kota Manado sejak semalam hingga pagi ini, Kamis (21/1/2016). Akibatnya, sejumlah kawasan tergenang air. Meski intesitas curah hujan tidak tergolong deras namun durasi waktu hujan yang hampir 24 jam lamanya akhirnya mengakibatkan terjadinya genangan air di sejumlah titik di kota Manado, baik itu sarana lalu lintas serta pusat pemukiman warga.
Sementara itu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulut mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrim seperti yang tercantum dalam situs http://meteo.bmkg.go.id. BMKG memprediksi hujan lebat seperti ini nampaknya akan terus terjadi selama 3 hari berturut-turut.
Terhitung sejak Rabu (20/1) kemarin hingga Sabtu (23/1) nanti. Sesuai data dari BMKG untuk Sulawesi Utara hari ini memiliki :
Suhu : 22 – 32 °C
Kelembaban : 65 – 96 %
Kec. Angin : 20 (km/jam)
Arah Angin : Timur Laut
Adanya daerah tekanan rendah di Samudera Hindia sebelah Barat Daya Lampung. Konvergensi memanjang dari Laut Jawa, Samudera Hindia sebelah Barat Daya Banten dan Papua bagian Tengah. Kelembaban udara yang tinggi di hampir seluruh wilayah Indonesia. Kondisi ini mendukung proses pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut, demikian rilis BMKG.
Kondisi cuaca ekstrim ini membuat panik sebagian masyarakat Manado. Hal ini terlihat dari beberapa postingan warga di sosmed akan kondisi Manado yang mulai tergenang banjir. (hmk)
