Maret 30, 2023

SULUTHEBAT.COM, Motoling – Komunitas motor YVCI Chapter Motoling didirikan pada tanggal 8 Agustus 2014 di desa Motoling, Minahasa Selatan (Minsel). Rapat perdana chapter Motoling, telah menghasilkan Romi Paat, Audy Tiwa, Chelsi Welan, menjadi pengurus YVCI chapter Motoling masing-masing sebagai ketua, sekretaris, dan bendahara.

Komunitas yang berlogokan pohong seho (pohon aren) ini, selain menjunjung tinggi brotherhood (persaudaraan), mereka juga intens dalam membantu masyarakat dalam hal Bakti Sosial (Baksos), juga membantu kerja-kerja tou (orang) Minahasa dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan Minahasa. Explore Minahasa dan Indonesia adalah bagian dari kerja komunitas ini.

Vicky Aiba mantan pengurus YVCI Chapter Motoling menyampaikan, mereka sering mengadakan pertemuan setiap malam minggu untuk membahas program-program kedepan.

“Setiap malam minggu di jam dan tempat yang sudah di sepakati, kami mengadakan pertemuan wajib yang harus diikuti setiap member untuk semakin menambah keakrapan dan kekompakan anggota. Ada juga touring pendek untuk chapter tetangga, menghadiri acara sponsor, baksos, ibadah bareng, dll,” ucap mantan ketua KSMT ini.

Lanjutnya, mereka juga bekerjasama dengan aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertipan berlalulintas.

“Torang sebagai komunitas motor juga mematuhi peraturan lalulintas. Torang pernah kerjasama dengan Polres Minsel untuk memberikan pemahaman tentang safety raiding,” jelas Vicky.

Terakhir dia berharap, pola pikir masyarakat yang beranggapan komunitas motor adalah geng motor supaya dihilangkan karena pada dasarnya komunitas motor juga mempunyai aturan dan dilindungi hukum.

“Sebagian masyarakat pada umumnya menilai komunitas yang berbau motor adalah sekumpulan geng motor yg selalu meresakan masyarkat dan menghalangi pengedara lain dengan memportal jalan tapi mereka tidak melihat dari sisi interennya komunitas yvci,” tutup Aiba. (Yanli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *